MediandaTerkini - Benarkah kita ini sudah dicukupkan
rezekinya? Sekarang kita harus punya pertanyaan sebaliknya, "kalau masih
kurang, apa yang sudah kita lakukan untuk menjemput rezeki dari Allah?" Ingat
bahwa Allah tak pernah salah menakar rezeki sesuai usaha umatnya.
Seringkali kita merasa kurang terhadap rezeki yang kita
dapatkan, bahkan kita mengeluh dengan seenaknya, ntah semua itu karena
kebutuhan yang memang banyak atau karena keinginan yang menggunung.
Tetapi perlu kita ingat kembali, bahwa Allah sudah
menetapkan rezeki kepada kita sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing,
lantas saat kita merasa kurang dengan rezeki yang didapat bukan karena rezeki
dari Allah yang tidak mencukupi, tetapi rasa bersyukur kita yang kurang
mendasar dihati.
Karena saat hati sudah didahului oleh syukur, sebelum otak
mengingini yang lebih maka sudah tentu kita akan selalu merasa cukup, walau
rezeki itu terbilang kecil dimata kita.
Rezeki
Yang Allah Tetapkan Kepada Kita Sudah Sesuai Dengan Porsi Kebutuhan Hidup,
Lantas Mengapa Masih Dirasa Kurang?
Rezeki yang Allah tetapkan kepada kita sudah sesuai dengan
porsi kebutuhan hidup, lantas mengapa kita terkadang masih merasa kurang? Yaitu
sebab kita jauh dari kata syukur dan berbijaksana dalam menggunakan rezeki yang
didapat dari Allah.
Karena bila kita sudah bisa berbijaksana dalam mengutamakan
syukur, maka sudah tentu perasaan kurang itu takkan pernah hingga dihati dan
pikiran kita, sebab kita sadar bahwa yang Allah beri tentulah yang terbaik
untuk hidup kita.
Jika
Masih Saja Dirasa Kurang Cukup, Coba Tanyakan Hati, Karena Besar Kemungkinan
Kuota Bersyukur Kita Yang Tak Mencukupi
Dan jika masih saja dirasa kurang cukup, coba tanyakan hati,
karena besar kuota bersyukur kita yang tidak mencukupi. Maksudnya Apa? Yaitu
bersyukur jangan hanya sebatas dimulut saja, tetapi teruskanlah kehati agar apa
yang kita dapatkan benar-benar membuat kita merasa cukup dan tenang.
Sebab tak sedikit dari kita yang memang sudah banter
mengucap hamdalah ketika mendapat rezeki dari Allah, tetapi masih saja hati
terasa gelisah, dan salah satu penyebabnya adalah saat syukur kita tidak
diteruskan kehati secara bijaksana.
Jika Masih
Saja Dirasa Kurang Cukup, Coba Tanyakan Hati, Takut Keinginan Kita Yang
Kebanyakan
Jika masih saja dirasa kurang cukup, coba tanyakan hati,
takut keinginan kita yang kebanyakan. Sebab, bila keinginan sudah kebanyakan
dan selalu bertambah setiap detik, maka tentu rezeki yang ada didepan mata akan
selalu terlihat sedikit.
Tetapi apabila kebutuhan yang ada didalam hati, sudah pasti
rezeki yang ada akan selalu membuat kita cukup, sebab apa? Sebab Allah memnag
sudah mengatur rezeki kita sesuai kebutuhan yang ada dalam hidup kita.
Jika
Masih Saja Dirasa Kurang Cukup, Coba Tanyakan Hati, Takut Nafsu Kita Yang
Kebangetan
Dan jika masih saja dirasa kurang cukup, coba tanyakan hati,
takut nafsu kita yang kebangetan. Sebab bila nafsu sudah kebangetan sebanyak
apapun dan seberharga apapun rezeki yang didapat oleh kita takkan membuat hati
kita merasa damai dan tenang.
Sebab, nafsu yang bergejolak sudah pasti akan selalu
mencipta ingin yang tak sewajarnya, sehingga apapun yang harusnya besar dihati
menjadi kecil terus menerus, karena yang ada dalam pikiran bagaimana caranya
kita bisa meraih atupun mewujudkan keinginan tersebut.
Sebab,
Cukup Tidak Cukupnya Rezeki Dari Allah Itu Hanya Tentang Seberapa Besar Rasa
Bersyukur Dihati Kita
Sebab, cukup tidak cukupnya rezeki dari Allah itu hanya
tentang seberapa besar rasa bersyukur dihati kita. Iya hanya sebatas syukur,
sebab bila syukur sudah mendasar dihati maka sudah tentu perasaan kurang akan
sesuatu takkan pernah merundung kepiluan dihati dan pikiran yang kita miliki.
Karena Allah akan terlebih dahulu menyentuh hati kita dengan
kasih sayang-Nya, hingga akhirnya kita merasa tenang dan cukup. Selalu
bersyukurlah atas nikmatnya, maka Allah akan menambah nikmatmu… semoga
bermanfaat
sumber : wajibbaca