Mediandaterkini – Sahabat mediandaterkini, hadirnya sang
buah hati ditengah keluarga kecil merupakan hal yang sangat membahagiakan dan memang
sangat diperlukan namun kita tidak pernah tahu kelak akan dikarunia anak
berjenis k3lamin perempuan atau laki-laki, namun terkadang ada pasangan yang
dikarunia sang anak itu dengan cepat adapula yang membutuhkan waktu yang lama.
Secara naluriah setiap manusia pasti menginginkan seorang buah hati yang akan
menghibur dan menenangkan jiwanya. Sebab jiwa akan tertuang dalam komunikasi bersama orang yang
dekat dengan kita.
Dalam kehidupan, anak merupakan orang yang begitu dekat
dengan jiwa sehingga ketenangan akan lahir ketika bersamanya. Keberadaan anak
memang sangat luar biasa nilainya bagi setiap orang tua, dengan anak orang tua dapat
meraih kecintaan Allah.
Dengan anak orang tua berpeluang mendapatkan pahala besar
disebabkan kerja keras seperti menafkahi, merawat dan mendidiknya, dan yang
terpenting adalah sebagai generasi penerus perjuangan mereka.
Dan pada umumnya para orang tua menginginkan anak yang akan
menjadi penerusnya adalah seorang laki-laki. Entah kenapa.
Mungkin karena para orang tua beranggapan anak-laki-laki
lebih dapat diandalkan atau karena alasan lain. Padahal belum tentu demikian,
bisa jadi anak perempuanlah yang nantinya akan lebih membawa kebahagiaan kepada
orang tua. Karena yang demikian yang terjadi pada istri Imran (ibu Siti
Maryam).
Laki-laki atau perempuan yang diberikan oleh Allah SWT
kepada kita itu hak progratif Allah SWTsebagaimana firman-Nya:
لِلَّهِ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ يَهَبُ لِمَنْ يَشَاءُ إِنَاثاً وَيَهَبُ لِمَن يَشَاءُ الذُّكُورَ ﴿٤٩﴾ أَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَاناً وَإِنَاثاً وَيَجْعَلُ مَن يَشَاءُ عَقِيماً إِنَّهُ عَلِيمٌ قَدِيرٌ
“Kepunyaan Allah-lah kerajaan
langit dan bumi, Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki, Dia memberikan
anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak
lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki, atau Dia menganugerahkan kedua jenis
laki-laki dan perempuan (kepada siapa yang dikehendaki-Nya), dan Dia menjadikan
mandul siapa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha
Kuasa.”
Maka jika kita memang menginginkan anak laki-laki disebabkan
karena sudah memiliki anak perempuan atau karena alasan lain misalnya, maka
kita hanya bisa berikhtiyar dan berdoa.
Adapun doa dalam rangka ikhtiyar tersebut diantaranya adalah
apa yang diajarkan oleh Syaikh Sulaiman bin Muhammad bin Umar Al-Bujairim dalam
kitabnya. Beliau mengatakan:
فَائِدَةٌ : رَأَيْت بِخَطِّ الْأَزْرَقِ { عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ مَنْ أَرَادَ أَنْ تَلِدَ امْرَأَتُهُ ذَكَرًا فَإِنَّهُ يَضَعُ يَدَهُ عَلَى بَطْنِهَا فِي أَوَّلِ الْحَمْلِ وَيَقُولُ : بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ اللَّهُمَّ إنِّي أُسَمِّي مَا فِي بَطْنِهَا مُحَمَّدًا فَاجْعَلْهُ لِي ذَكَرًا فَإِنَّهُ يُولَدُ ذَكَرًا إنْ شَاءَ اللَّهُ تَعَالَى } مُجَرَّبٌ ا هـ .
Dalam sebuah faidah, menyatakan: “Saya melihat tulisan
Syaikh al-Azraqi yang diriwayatkan dari Rasulullah Saw., di sana tertulis bahwa
jika seseorang yang menghendaki isterinya melahirkan anak laki-laki maka hendaknya
ia meletakkan tangannya pada perut isterinya di awal kehamilannya sembari
membaca doa:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ اَللهُمَّ إِنِّي أُسَمِّيْ مَا فِيْ بَطْنِهَا مُحَمَّدًا فَاجْعَلْهُ لِيْ ذَكَرًا
Maka kelak anak yang dilahirkan akan berjenis k3lam1n
laki-laki. Insya Allah mujarab. (Tuhfatul Habib Juz I hal 520/Hayisyah
Al-Bujairimi Juz III hal 245 )
Sahabat mediandaterkini demikianlah salah satu doa yang
diajarkan untuk mendapatkan anak laki-laki. Namun sekali lagi, bahwa penentuan
jenis k3lam1n itu adalah ketentuan Allah SWT. Laki-laki atau perempuan
hendaknya wajib kita mensyukurinya…
Wallahu A’lam
Sumber: ngajionline.net