MediandaTerkini
– Sahabat medianda terkini sebagian manusia memang ada memiliki hati yang rakus
dan kurang bersyukur, sehingga ketika ia melihat yang tidak pernah ia lihat,
perasaan manusia tersebut ingin memilikinya. Seperti masalah berikut. Jika anda
sedang berjalan berduaan dengan istri anda, ada masanya dalam hati anda
bergumam, kok si fulan lebih cantik atau lebih seksi dari istri ku, kenapa
istri ku kurang cantik?
Mungkin
para suami pernah merasakan ini semua, dimana para suami memandang dan melihat
wanita selain istri kita kadang lebih cantik dan menarik dari istri sendiri. Namun
itu semua tergantung dari sudut pandang masing-masing para suami.
Mengapa
hal itu sering terjadi? Bagaimana cara menghindarinya? Mari kita simak
jawabannya dalam kisah berikut ini.
Seorang
suami mengadukan apa yang ia rasakan kepada seorang Syekh. Dia berkata: “Ketika
aku mengagumi calon istriku seolah olah dalam pandanganku Allah tidak menciptakan
perempuan yang lebih cantik darinya di dunia ini. Ketika aku sudah meminangnya,
aku melihat banyak perempuan seperti dia. Ketika aku sudah menikahinya aku
lihat banyak perempuan yang jauh lebih cantik dari dirinya. Ketika sudah
berlalu beberapa tahun pernikahan kami, aku melihat seluruh perempuan lebih
manis dari pada istriku.”
Syekh
berkata:
“Apakah
engkau mau tahu, ada yang jauh lebih parah daripada yang engkau alami saat
ini!?”
Laki
laki penanya: “Iya, mau.”Syekh: “Sekalipun engkau mengawini seluruh perempuan
yang ada di dunia ini, pasti anjinganjing yang berkeliaran di jalanan itu
lebih cantik dalam pandanganmu dari pada wanita manapun.”
Laki
laki penanya itu tersenyum masam, lalu ia berujar: “Kenapa tuan Syekh berkata
demikian?”
Syekh
itu melanjutkan: “Masalah sesungguhnya bukan terletak pada istrimu, tapi
terletak pada hati rakusmu dan mata keranjangmu. Mata manusia tidak akan pernah
puas, kecuali jika sudah tertutup tanah kuburan.”
Rasulullah
bersabda:
“Andaikan
anak Adam itu memiliki lembah penuh berisi emas pasti ia akan menginkan lembah
kedua, dan tidak akan ada yang bisa memenuhi mulutnya kecuali tanah.
Dan
Allah akan menerima taubat siapa yang mau bertaubat”.
Lalu
Syekh itu bertanya, “Apakah engkau ingin istrimu kembali seperti dulu, menjadi
wanita terindah di dunia ini?”
“Iya
Syekh,” jawab lelaki itu dengan perasaan tak menentu.
Syekh:
“Pejamkanlah matamu dari hal-hal yang haram… Ketahuilah, orang yang merasa
cukup dengan suatu yang halal, maka dia akan diberi kenikmatan yang sempurna di
dalam barang halal tersebut.
Semoga
bermanfaat.
Sumber:Cerminan