Baru-baru ini, kata Lampor mendadak menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen, khususnya di TikTok. Hal ini bermula dari viralnya sebuah video di TikTok tentang keranda terbang yang dipercaya sebagai lampor.
Akun pengguna TikTok @bang_jo26 membagikan sebuah video singkat yang menampilkan suasana suatu desa di Malang. Dalam video tersebut, akun itu melingkari sebuah benda yang diduga sebagai penampakan keranda terbang.
Dalam videonya, akun itu juga menambahkan caption, “Jauhkan mara bahaya dari lampor. Semenjak keranda terbang datang ke desa-desa tiap hari sebelum magrib udah bikin dianggan depan rumah.”
Video itu pun viral di dunia maya. Hingga kini, video tersebut telah ditonton sebanyak lebih dari 23 juta kali dan dikomentari oleh puluhan ribu orang.
Tak hanya itu, akun tersebut kembali mengunggah video tentang lampor. Kali ini, unggahannya itu menampilkan situasi desa yang terlihat sepi. Ia mengaitkan kedatangan lampor sebagai pertanda datangnya pagebluk atau wabah yang menyebabkan kematian.
“Semenjak kejadian lampor atau keranda terbang, kampung jadi sepi kayak tidak ada penghuninya. Semoga gk kedadian kayak kemaren lg. Semoga wabah begeblok dn covid hilang selama lamanya dari muka bumi ini ya allah. Semua ingin kayak dulu lagi,” tulis akun tersebut.
Terlepas dari mitos atau bukan, tak sedikit warganet yang percaya akan kebenaran video tersebut. Bahkan, ada pula yang mengaku pernah mengalami hal serupa.
“Iya di desaku ada kayak batu gitu jatuh dari mana nggak tau tapi jatuhnya pas tengah” lapangan terus ada kabut dan terus hujan dan orang sekarng pada sakit”an semua,” tulis akun @roziqin7.
Akun @nurul_jn menuliskan, “Kalo dsini namanya ta,un dan skrg2 ini madura lagi kritis banyak kiai besar dan nyai wafat. Madura sangat berduka dan masyarakat banyak yg skt jg menigl.”
Lantas, apa itu lampor dan bagaimana wujud aslinya? Berikut penjelasannya.
Apa Itu Lampor?
Mengutip dari berbagai sumber, dalam mitos Jawa, Lampor adalah iblis dengan keranda terbang yang datang pada malam hari. Itu sebabnya, di Jawa Tengah ada larangan keras untuk keluar rumah menjelang Maghrib karena adanya lampor.
Menurut mitos yang beredar, apabila ada warga yang keluar pada malam hari, ia bisa hilang dibawa lampor dan tidak bisa kembali. Sekalipun ada yang kembali, mereka akan kembali dalam keadaan linglung dan gila.
Ada juga masyarakat Jawa yang percaya bahwa lampor merupakan anggota pasukan gaib Nyi Blorong. Kehadiran lampor ditandai dengan angin kencang dari Laut Selatan yang melewati sejumlah daerah.
Ketika angin datang, masyarakat akan membuat suara gaduh dengan memukul kentongan agar lampor tidak hadir ke kawasan itu dan menyebabkan pagebluk hingga kematian. Karena itu, lampor dipercaya menjadi salah satu makhluk gaib yang konon bisa mengambil nyawa manusia.
Kisah mengenai lampor sendiri pernah diangkat menjadi film berjudul Lampor: Keranda Terbang. Film yang dirilis tahun 2019 tersebut mengisahkan Edwin (Dion Wiyoko) dan Netta (Adinia Wirasti) beserta dua anak mereka yang kembali ke kampung Netta di Temanggung.
Kehadiran Netta di kampungnya disambut dengan kecurigaan karena dianggap menyebabkan teror lampor, setan pencabut nyawa yang membawa keranda terbang.
sumber : kumparan