MediandaTerkini – Siapapun dan bagaimana kondisimu menjalani
hidup ini takkan mungkin merasakan bahagia yang sejati jika selalu memikirkan
apa-apa yang belum ada dan mengabaikan yang sudah dimiliki, karena kebahagiaan
dalam diri itu tercipta saat kita selalu merasa cukup dengan apa yang telah
Allah takdirkan kepada kita saat ini.
Lalu, bagaimana caranya agar kita selalu merasa cukup dengan
apa yang telah ditetapkan oleh Allah? Yaitu bersyukur, sebab melalui syukur
itulah akan timbul perasaan menerima atas segala ketetapan Allah, ntah hal itu
kecil ataupun besar, kita takkan lagi memikirkannya, karena Allah telah sentuh
hati kita dengan rahman-Nya sehingga hatipun akan selalu merasa cukup.
Jadilah
Peribadi Yang Selalu Bersyukur Dengan Rahmat Yang Sudah Kita Miliki
Maka dari itu, jadilah peribadi yang selalu bersyukur dengan
rahmat yang sudah kita miliki, jangan biasakan mengeluh dan jangan biasakan
pula mengintip kenikmatan yang dimiliki orang lain, karena jika kita biasakan
diri berlaku demikian maka sudah pasti kita akan lupa caranya bersyukur atas
apa yang telah menjadi milik kita.
Jangan
Mengejar Sesuatu Yang Tak Pasti Dalam Angan, Apalagi Angan Itu Timbul Hanya
Karena Iiri Terhadap Nikmat Yang Dimiliki Orang Lain
Jangan mengejar sesuatu yang tak pasti dalam angan, apalagi
anagan itu timbul hanya karena iri terhadap nikmat yang dimiliki orang lain,
sebab tak sedikit dari kita yang terkadang sakig serunya melihat nikmat yang
orang lain dapatkan hingga akhirnya lupa untuk menyadari bahwa setiap hamba
mempunyai takaran nikmat hidup masing-masing sesuai dengan porsinya.
Jangan
Mengeluhkan Keadaan Hanya Karena Masih Menunggu Sesuatu Yang Belum Allah
Pastikan Dalam Hidup Ini
Jangan mengeluhkan keadaan hanya karena masih menunggu
sesuatu yang belum Allah pastikan dalam hidup ini dengan terus membandingkan
nikmat yang dimiliki dengan nikmat yang dimiliki orang lain, sebab kita tidak
pernah tahu apa yang benar-benar baik untuk hidup kita, dan mungkin saja alasan
Allah tidak memberi nikmat seperti mereka tak lain hanya karena Allah sudah
tahu bahwa dengan nikmat yang seperti itu kita akan menjadi jauh darinya, maka
bersabarlah dan terus berprasangka baik pada-Nya.
Kita
Tidak Akan Pernah Merasa Bahagia Jika Apa Yang Kita Miliki Selalu Kita Abaikan
Hanya Karena Bodohnya Diri Berangan Menunggu Yang Lebih
Kita tidak akan pernah merasa bahagia jika apa yang kita
miliki selalu kita eluhkan dan selalu kita abaikan hanya karena bodohnya diri
berangan menunggu yang lebih, padahal yang lebih seperti yang kita rangkai
dalam anagan belum tentu akan menjadikan keadaan kita bahagia, sebab yang
ditetapkan Allah kepada kita adalah memang yang terbaik untuk hidup kita.
Bahagia
Itu Tercipta Bukan Karena Kita Selalu Mempunyai Yang Lebih Dari Yang Kita
Inginkan, Tetapi Selalu Merasa Cukup Atas Apa Yang Dimiliki Saat Ini
Dan perlu kita ingat, bahwa bahagia itu tercipta bukan
karena kita selalu mempunyai yang lebih dari yang kita inginkan, tetapi selalu
mearasa cukup atas apa yang dimiliki saat ini dengan terus bersyukur kepada
Allah, karena yang membuat kita selalu bahagia itu adalah saat kita selalu
menyadari bahwa apa-apa yang telah Allah takdirkan kepada kita adalah yang
terbaik, sehingga dengan perasaan demikian kita tidak akan lagi berangan-angan
menunggu yang belum pasti, namun lebih mensyukuri apa yang ada sudah pasti
menjadi milik saat ini.
وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ الْإِنْسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ
“Dan jika kamu menghitung nikmat
Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat
zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah).” (QS. Ibrahim: 34). Setiap nikmat
memang dari Allah sebagaimana disebutkan dalam ayat lainnya dari surat An Nahl,
Syukurilah apa yang kamu miliki sekarang, niscaya Allah akan
menambahkan nikmat bagimu
Sumber: Humairoh.com