MediandaTerkini - Ketika kamu melihat di lingkungan sekitarmu,
mungkin kamu sadar bahwa ada banyak perbedaan yang dialami generasimu dengan
generasi ibumu. Di generasi ibumu, seorang wanita mudah sekali menemukan
pasangan dan menikah. Banyak wanita bahkan menikah sebelum usia mereka
menginjak 20 tahun.
Namun sekarang, usia 25 tahun dan sudah menikah, terkadang
masih dianggap terlalu muda. Nggak heran mengapa banyak orangtua, tante dan
nenek sering bertanya "Kapan nikah?". Di zaman mereka, wanita di
usiamu sudah punya suami dan bahkan anak dua. Tak usah jauh-jauh, bahkan
beberapa teman sebayamu pun sudah seperti itu.
Lalu mengapa wanita masa kini sepertinya kesulitan mencari
pasangan? Mungkin tiga alasan ini bisa mewakili pemikiran setiap wanita masa
kini.
1. Kemandirian yang tinggi
Ada anggapan bahwa untuk menjadi bahagia, kamu tidak harus
bersama seseorang. Inilah yang menjadikan banyak orang merasa baik-baik saja
meski tanpa pasangan. Psikolog asal San Diego State University, Jean Twenge,
meneliti bahwa generasi masa kini lebih mengutamakan kemandirian yang kuat, dan
kebebasan melakukan apa yang mereka inginkan.
Padahal dalam pernikahan yang baik pun, penelitian menemukan
bahwa pasangan suami-istri akan lebih bahagia dan punya umur lebih panjang
karena ada ikatan emosional yang mendorong menjadi lebih baik.
2. Memikirkan banyak hal sebelum memilih
Helen Fisher dari Rutgers University menemukan bahwa konsep
memilih pasangan pun bisa jadi sangat rumit. Wanita masa kini punya banyak
pertimbangan sebelum memutuskan memilih pasangan. Tidak ada yang salah dengan
ini, tentu kamu tidak ingin memilih sembarang pria. Tapi terkadang ini yang
membuat cinta datang terlambat.
3. Pengertian menikah yang dalam
Generasi masa kini memaknai pernikahan begitu dalam sehingga
memutuskan hanya akan menikah ketika menemukan soulmate, sosok yang membuat
mereka jatuh cinta begitu dalam. Orang zaman dulu, hanya memilih sosok yang
punya niat sama, mau membangun rumah tangga yang baik. Aziz Ansari dalam bukunya
Modern Romance menyebut ini pernikahan jenis baru. Mereka khawatir tidak akan
bahagia ketika cinta tidak benar-benar ada di antara keduanya.
Jadi, kira-kira alasan mana yang masih kamu pikirkan, single
ladies? Memutuskan menikah memang tidak mudah, namun bukan berarti kamu tidak
bisa membuka hati untuknya kan? Semoga menginspirasi
Sumber : wajibbaca.com