MediandaTerkini – Sahabat medianda
terkini Teruntuk wanita, shalat menggunakan mukenah merupakan peranan penting.
Jika tidak pakai mukenah akan ada banyak pemikiran shalatnya tidak sah. Tapi
jangan salah paham dulu, shalat itu bukan pakai mukenah atau nggaknya. Tapi
yang penting menutup aurat.
Sahabat medianda terkini untuk
lebih jelasnya lagi simak penjelasan berikut yang dikutip islampos.com ini
tentang hukum wanita shalat tidak memakai mukenah.
Sebelumnya perlu kita bedakan
antara memakai mukena dengan menutup aurat. Seorang wanita bisa menutup aurat
dengan model pakaian apapun, meskipun wujudnya bukan berupa mukena.
Misalnya dengan memakai jilbab
besar, dengan bawahan jubah atau memakai pakaian semisalnya yang menutup semua
aurat, dari ujung rambut hingga kaki, selain wajah dan telapak tangan.
Kemudian, termasuk syarat sah shalat
bagi wanita adalah menutup seluruh auratnya. Tak terkecuali menutup kepalanya.
Terdapat sebuah hadis dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda,
لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةَ امْرَأَةٍ قَدْ حَاضَتْ إِلَّا بِخِمَارٍ
“Allah
tidak menerima shalat wanita yang telah baligh, kecuali dengan memakai jilbab.”
(HR. Ahmad 25167, Abu Daud 641, Ibnu Khuzaimah no. 775 dan dishahihkan Syuaib
al-Arnauth).
Sahabat medianda terkini dari
keterangan di atas, seorang wanita dibolehkan shalat tanpa memakai mukena,
namun dia harus tetap menutup aurat, dengan model pakaian apapun. Semoga
bermanfaat.
Sumber/foto/artikelasal:Wajibbaca.com