MediandaTerkini – Sahabat medianda
terkini Pasti semua pernah mengalami getaran cepat pada bagian tubuh tertentu,
yang datangnya tidak terduga dan kemudian banyak yang menafsirkan bahwa
dianggap akan terjadi sesuatu, benarkah seperti itu bagaimana menurut pandangan
islam dan medisnya? simak ulasan beikut ini..
Pernah seorang ‘kyai’ tiba-tiba
menghentikan ceramahnya lalu berkata: “Disini ada yang mengunjing saya,
buktinya, daun telinga saya kedutan.” Percayakah anda dengan kesimpulan sang
kyai tersebut?
Sahabat medianda terkini untuk
setiap anggota badan yang kedutan memiliki tafsiran yang berbeda. Konon, jika
seluruh bagian tubuh berkedut, itu tandanya akan menghadapi banyak urusan.
Jika hanya kepala sebelah kiri
saja berarti akan mendapat rezeki ‘nomplok’. Jika kepala sebelah kanan yang
berkedut, artinya akan mendapat pujian orang banyak.
Jika alis yang berkedut katanya
pertanda akan bertemu dengan orang dicintai. Lain halnya jika yang berkedut
adalah kulit mata sebelah kanan, konon dia akan menangis karena akan
mendapatkan kejadian yang menyakitkan.
Sebagaimana dikutip dari
baismi, ada juga yang bilang kalau daun telinga berkedut itu tandanya orang
membicarakan keburukannya. Begitulah seterusnya,
Firasat Memang Ada
Sahabat medianda terkini kalangan
ulama tidak mengingkari adanya firasat yang dimiliki oleh orang mukmin, apalagi
ada hadits Nabi SAW yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi yang berbunyi,
“Hati-hatilah dengan firasatnya orang mukmin, karena dia melihat dengan cahaya
ALLAH.” (HR. Tirmidzi, Gharib)
Ibnul Qayyim Al-Jauziyah
termasuk ulama yang menguatkan adanya firasat bagi orang mukmin, seperti
terlihat dalam karya-karya beliau. Di antara yang beliau katakan adalah,
“Barangsiapa yang menjaga
dhahirnya dengan mengikuti sunnah, menjaga hatinya dengan muraqabah, menjaga matanya
dari yang haram dan mencegah nafsunya dari syubhat dan makan (hanya) dari yang
halal, niscaya firasatnya tidak salah.”
Hanya saja, hakikat dan
bagaimana terjadinya firasat sangatlah berbeda dengan apa yang dipahami oleh
orang-orang yang mempercayai hubungan kedutan dengan peristiwa yang akan
terjadi.
Al-Hafizh Al-mubarakfuri dalam
Tuhfatul Ahwazhi bi syarh jami’ Tirmidzi, ketika menjelaskan hadits di atas
menyatakan: (firasat) bisa memiliki dua pengertian, seerti yang terlihat pada
dhahir hadits, yakni ALLAH menyusupkan firasat itu di hati para wali-NYA,
sehingga mereka mengetahui kondisi seseorang sebagai bagian dari karomah, atau
memiliki ketepatan wawasan, dugaan dan kemantapan.
Makna kedua, dia mendapatkan
(firasat) itu berdasarkan pengalaman, keadaan, ata perilaku kebiasaan yang dengannya
bisa diketahui kondisi manusia.
Tak ada hubungannya telinga
kedutan dengan orang menggunjingnya di tempat jauh, baik secara ilmiah maupun
secara syar’i. sehingga tidak layak kita menjadi sedih karena menunggu musibah
yang akan terjadi setelah ada sinyal kedutan, atau mengurungkan niat baik
gara-gara kedutan.
Khurafat
Hasil otak-atik orang yang
mengaitkan kedutan dengan peristiwa tertentu bisa pula dikatakan khurafat.
Karena makna khurafat berasal
dari kata kharaf yang bermakna pikiran yang bingung. Sedangkan secara istilah
ada yang mengartikan sebagai dongeng, isu tau rumor yang tidak ada bukti
kebenarannya.
Terdapat pula riwayat yang
menyebutkan asal-usul khurafat. Aisyah berkata,
“Suatu hari Rasulullah SAW
bercerita di hadapan para istrinya, lalu salah seorang di antara mereka
berkata, ‘Wahai Rasulullah, cerita itu hanyalah khurafat!’ Nabi bertanya,
‘Tahukah kalian apakah khurafat itu? Ada seorang laki-laki dari Udzrah yang
ditawan oleh jin pada masa jahiliyah dahulu, lalu orang itu tinggal bersama jin
selama berbulan-bulan. Setelah itu dia dikembalikan ke alam manusia, lalu dia
bercerita kepada orang-orang tentang peristiwa ajaib yang dialaminya,kemudian
orang-orang berkata: ‘Itu cerita khurafat.’’(HR. Ahmad)
Khurafat bisa juga bermakna
suatu keyakinan yang dihasilkan dari rekaan, khayalan, atau otak-atik orang
yang mengaitkan kejadian satu dengan yang lain tanpa dasar ilmiah dan
syar’iyah. I
Sahabat medianda terkini kedutan
bukan merupakan tanda apa-apa. Apalagi sebab terjadinya bisa dijelaskan secara
medis.
Kedutan pada kelopak mata
misalnya, itu bisa saja terjadi akibat gangguan syaraf pada kelopak mata
sehingga otot pada pada kelopak mata berkontraksi secara ritmis, tak ada hubungannya
dengan peristiwa yang dialami.
Walaupun terkadang setelah dia
kedutan misal di tangan kemudian setelah itu dia menerima duit. Kejadian
tersebut hanya kebetulan belaka,
Sinyal-sinyal yang dirasakan
sahabat mulia Khalifah Usman bin Affan inilah yang disebut dengan firasat.
Firasat ini tentu berbeda dengan pertanda seperti kedutan karena firasat
terkait dengan ketajaman hati.
Firasat ini dibenarkan dalam
agama bahkan ditegaskan oleh Nabi sebagai sinyal yang dimiliki oleh orang-orang
mukmin. Rasulullah Saw. bersabda:
"Waspadalah dengan firasat
orang mukmin, karena dia melihat dengan cahaya Allah". (Hadits Riwayat
Tirmidzi).
Kedutan dari Segi Ilmiah
Kedutan menurut ilmu medis/kesehatan
Menurut ilmu kesehatan kedutan
adalah kondisi yang disebut fasikulasi. Yaitu gejala yang cukup umum dan dapat
mempengaruhi bagian kelopak mata atas atau pun bawah. Kedutan dapat terjadi
pada satu atau kedua mata dan bisa terjadi secara spontan dan tidak terkendali.
Sebab dari kedutan tersebut
belum bisa dipastikan oleh para dokter, tapi mereka meyakini kedutan terjadi
bisa dikarenakan kecapekan atau stres.
Dokter Alberto Martinez, MD,
seorang dokter mata di Bethesda dan juga juru bicara American Academy of
Ophthalmology mengatakan penyebab kedutan pada mata umumnya karena stres,
kurang tidur, dan kelebihan kafein (Terlalu sering mengkonsumsi kopi).
Kedutan pada mata bisa menjadi
tanda awal gangguan neurologis seperti blepharospasm (Kejang kelopak mata) atau
amyotrophic lateral sclerosis (ALS), biasanya dikenal penyakit Lou Gehrig.
Tetapi kasus ini jarang terjadi.
Dr. Karen Wolfe penulis buku
‘Create The Body Your Soul Desires’ berpendapat, mata kedutan bisa jadi tanda
bahwa tubuh kita sedang mengalami gangguan ringan.
Dan masih banyak lagi
dokter-dokter dan pendapat medis yang mengatakan bahwa kedutan hanya sebuah
reaksi yang biasanya terjadi ketika seseorang mengalami kelelahan atau gangguan
ringan. Semoga bermanfaat.