MediandaTerkini – Sahabat medianda
terkini sepertinya hampir semua orang setuju kalau es teh manis adalah minuman
sejuta umat yang paling difavoritkan. Entah sebagai teman makan ataupun jadi
pelepas dahaga di kala siang. Belum lagi harganya yang ekonomis dan ketersediaannya
yang relatif mudah dicari, makin membuat es teh jadi primadona di kalangan
masyarakat Indonesia. Nggak hanya es teh dalam gelas yang dibuat dadakan oleh
ibu-ibu warung, kini telah banyak dikemas juga es teh dengan varian rasa dan
kemasan yang menarik.
Sahabat medianda terkini jika
ada salah satu di antara kamu yang nge-fans banget sama yang namanya es teh
manis, hendaknya mulai waspada. Terlalu sering minum es teh manis sebagai
minuman wajib sehari-hari bahkan hingga mengesampingkan air putih ternyata
menimbulkan gangguan kesehatan tertentu.
Berikut adalah beberapa hal
yang bisa jadi ancaman jika kamu masih melakukan kebiasaan ini.
1.
Es teh manis dapat menyebabkan terbentuknya batu ginjal bila dikonsumsi secara
berlebihan
Teh mengandung zat yang disebut
asam oksalat yang juga bisa ditemukan dalam bahan makanan lain seperti bayam
atau cokelat. Asam oksalat bisa menyerap mineral kalsium dalam tubuh dan
membentuk senyawa tak larut yang sulit diserap tubuh. Senyawa ini berupa
kristal layaknya jarum-jarum tajam yang menanamkan diri dalam jaringan dan
dapat menyebabkan sakit luar biasa. Jika kandungan oksalat dalam tubuh terlalu
tinggi, maka kristal oksalat akan mengendap pada ginjal dan bisa menyebabkan
batu ginjal. Kalsium dan kristal oksalat ini merupakan penyebab sekitar 80
persen penyakit batu ginjal pada orang dewasa.
2.
Jika es teh manis yang dikonsumsi mengandung gula yang cukup tinggi, hal ini
dapat menyebabkan perut buncit dan kegemukan
Minuman yang dingin rentan
terhadap risiko obesitas dan diabetes, termasuk es teh manis. Teh memang sehat,
tetapi jika es teh ditambah dengan gula atau bahkan pemanis buatan lainnya
justru akan membuatnya nggak sehat lagi. Terlebih, es teh manis bisa membuat
perut buncit dikarenakan saat proses pencernaan, dibutuhkan bantalan lemak
untuk menghangatkan teh yang suhunya dingin tersebut. Bantalan lemak itulah
yang nantinya akan membuat air es yang tadinya dingin menjadi hangat. Semakin
banyak anda mengonsumsi air es maka semakin banyak pula bantalan lemak yang
dibutuhkan untuk membuat es teh tersebut menjadi hangat. Lemak pun akan semakin
menumpuk di dalam perut.
3.
Kafein yang terkandung dalam teh akan menaikkan tekanan darah jika dikonsumsi
berlebihan
Sahabat medianda terkini satu
hal yang harus kamu ingat bahwa teh atau kopi mengandung kafein yang akan
menaikkan tekanan darah jika dikonsumsi berlebihan. Kandungan kafein di dalam
teh memang nggak sebanyak di dalam kopi, namun di dalam teh hitam dan teh hijau
mengandung cukup banyak kafein yang bisa meningkatkan tekanan darah dan
menyebabkan darah tinggi. Tahu sendiri ‘kan, tekanan darah tinggi juga berisiko
menyebabkan penyakit kardiovaskular lainnya seperti jantung dan stroke.
4.
Terlalu banyak gula yang terdapat dalam es teh manis juga berpotensi
menyebabkan diabetes
Bahaya es teh dengan rasa
terlalu banyak gula dapat menyebabkan terganggunya kesehatan. Apabila gula
dikonsumsi secara berlebihan maka akan membuat sistem insulin dalam tubuh
menjadi terganggu, jika nggak terkontrol, maka akan meningkatkan risiko terkena
diabetes. Apalagi jika gula yang digunakan adalah pemanis buatan, maka efek
yang ditimbulkan pada tubuh akan semakin kompleks dan merugikan.
5.
Keseimbangan cairan dalam tubuh akan terganggu jika kamu selalu minum es teh
manis sesudah makan, akibatnya kamu bakalan dehidrasi sepanjang hari
Sahabat medianda terkini kebanyakan
orang berpikir bahwa dengan meminum es teh manis akan mampu mengobati dehidrasi
yang melanda, terutama di siang hari. Padahal, justru hausnya akan bertambah
sebab cairan yang masuk ke dalam tubuh nggak terserap dengan sempurna sehingga
tubuh akan mudah sekali kehilangan cairan. Belum lagi kandungan kafein yang
terdapat di dalam teh. Meski nggak sebanyak yang terkandung dalam kopi, namun
tetap saja kafein tersebut akan membuat tubuh lebih banyak mengeluarkan cairan
lewat urin. Hal itu justru membuatmu ingin minum es teh manis lebih dan lebih
banyak lagi.
Sahabat medianda terkini
apabila kamu memang salah satu penggemar es teh manis, lebih bijaklah dalam
mengonsumsinya. Rasa dan kesegaran yang dihasilkan nggak sebanding dengan
manfaat yang didapatkan. Saat kamu memang tertarik untuk meminum es teh manis,
cobalah untuk menambahkan jeruk nipis dan mengurangi takaran gula dalam
penyajiannya. Semoga bermanfaat, ya!