Rabu, 16 Agustus 2017

Inilah 8 Perubahan Pada Wanita Setelah Melahirkan yang Tidak Pernah Diceritakan Pada Siapapun

MediandaTerkini – Sudah menjadi naluri seorang wanita yang akan menjadi seorang calon ibu yang terlalu fokus pada kebahagiaan akan menimang seorang bayi, sehingga mereka tidak menyadari beberapa hal yang berubah dalam tubuh mereka setelah proses melahirkan.



Kehamilan selama 9 bulan juga membawa perubahan yang cukup signifikan pada tubuh wanita. Kenali beberapa perubahan yang terjadi akibat hor mon wanita agar dapat diminimalisir dampak yang ditimbulkan.

1. Stretchmark dan Selulit

Jangan kaget bila di perut dan payudara seorang ibu hamil akan muncul bercak dan garis putih vertikal yang kadang berpola seperti sulur tidak beraturan. Hal itu disebabkan karena terjadinya peregangan kulit yang terlalu dalam dan cepat.

Adakalanya bercak-bercak tersebut akan kembali normal namun tidak jarang juga menetap pada tubuh ibu. Gunakan lotion khusus secara rutin untuk menjaga elastisitas kulit Anda.

2. Jerawat

Pada beberapa ibu hamil, muncul jerawat akibat hormon yang berlebihan pada tubuhnya. Biasanya jerawat akan bertahan selama 18 bulan setelah melahirkan.

Anda mengalaminya? Hal itu tentu sangat mengganggu penampilan ya. Hindari keinginan untuk menyentuh atau memencet jerawat tersebut.

3. Kaki Bengkak, Ukuran Sepatu pun Berubah

Peningkatan berat badan pada saat kehamilan berdampak pula pada tekanan pembuluh darah yang menyebabkan cairan merembes melalui pembuluh darah kapiler.

Organ ginjal merespon dengan menumpuk cairan lebih banyak lagi ke dalam tubuh hingga justru menambah pembengkakan yang lebih besar terutama bagian bawah yang menjadi tempat tumpuan tubuh. Anda dapat mengurangi hal ini dengan tidak berdiri atau duduk terlalu lama dan mengurangi asupan garam.

4. Kehilangan Gairah S*ks

Kebanyakan wanita hamil dan pasca melahirkan mengalami perasaan kurang berminat berhu*bungan in*tim dengan pasangan. Perasaan lelah dan kesibukan mengurus bayi telah memadamkan gairah berhubungan se*sual.

Diperlukan waktu agar kembali merasa nyaman berhu*bungan dengan pasangan Anda. Coba cari waktu berduaan di sela kesibukan Anda mengurus anak.

5. Perut

Inilah bagian tubuh yang terlihat paling berubah pasca melahirkan. Perut yang mengendur akibat kulit meregang, dan posisi rahim yang masih belum kembali ke posisi semula membuat Anda perlu berlatih ekstra keras untuk mengembalikannya ke bentuk semula.

Olah raga seperti sit-up mampu menguatkan kembali otot perut pasca melahirkan. Selain itu, menyusui dan menggunakan korset pasca melahirkan juga dipercaya dapat membantu.

6. Baby Blues
Tidak jarang seorang wanita dihinggapi kekhawatiran tidak mampu menjadi ibu yang baik untuk anaknya sehingga kerap merasa gelisah, sedih dan bahkan menangis.

Kondisi seperti ini disebut sebagai ‘baby blues’. Cara mengatasinya adalah dengan istirahat yang cukup dan selalu mendapat support serta dampingan dari orang terdekat seperti suami dalam membantu merawat bayi.

7. Ukuran ‘BH’ Berubah

Perubahan kelenjar payu*dara juga terjadi pasca kehamilan, membuat ukuran payu*dara seseorang bertambah. Hal tersebut juga berfungsi guna memenuhi kebutuhan ASI pada proses menyusui.

Jangan terlalu khawatir berlebihan dengan rajin menyusui setelah melewati proses pemberian ASI, payudara akan kembali mengecil walau tidak akan kembali seperti sebelum kehamilan.

8. Rambut Rontok
Acapkali seorang wanita yang melahirkan mengalami penipisan dan kerontokan rambut. Hormon memegang peranan penting dalam masa kehamilan dan mempengaruhi kesehatan rambut pada beberapa wanita.

Demikianlah 8 perubahan yang dialami seorang wanita setelah melahirkan, mudah-mudahan pengetahuan ini dapat bermanfaat.


Sumber: keluarga.com
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Inilah 8 Perubahan Pada Wanita Setelah Melahirkan yang Tidak Pernah Diceritakan Pada Siapapun