MediandaTerkini - Beredar kabar dissocial media bahwa Israel
akan menyerang Indonesia karena ikut campur dan selalu membantu Palestina.
Apakah itu mungkin terjadi? Tentu saja tidak. Karena jika beneran Israel
menyerang Indonesia, negara Israel akan dihapus dari peta dunia. Kenapa? Ini
alasannya:
Mantan presiden Amerika Serikat Barrack Obama akan menjaga
NKRI karena tempat Obama kecil.
China akan mengerahkan 30.000 tentara angkatan laut, Rusia
mengerahkan 100.000 pasukan angkatan udara, India membantu 30.000 pasukan
angkatan laut, Prancis juga akan membantu sesuai janjinya pada saat presidennya
beragama Islam.
Jerman juga siap membantu agresi, Turki kerahkan 10.000
pasukan elite khusus (special force), Pakistan akan jaga kedaulatan NKRI, Iran
bakal menembakkan 30 roket andalan dan senjata kimia paling berbahaya.
Malaysia juga ikut mengerahkan kemampuan untuk kedaulatan
ras Melayu, Thailand membantu 1.000 tank panzer, Bangladesh ikut memberikan
dukungan, Myanmar juga akan siap mengerahkan 40.000 pasukan angkatan laut.
Belum lagi, Mesir juga pernah berjanji membantu Indonesia
jika terjadi peperangan. Pun Lebanon akan mengirimkan 10.000 tentara terbaiknya
untuk Indonesia.
Kalau sudah begitu, siapa sekutu Israel? Lagipula, Israel
mengakui Indonesia sebagai negara berdaulat. Jadi mana mungkin berani Israel
menyerang Indonesia.
Israel memang negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik
dengan Indonesia. Mengapa? Ini berkait konfliknya dengan Palestina, sehingga
hubungan diplomatik resmi tidak ada, meski hubungan wisata, keamanan dan
perdagangan masih tetap ada.
Semoga ini tidak terjadi
Sumber:
islamcendekia.com
