MediandaTerkini – Sahabat medianda
terkini normalnya buang air kecil dalam sehari adalah 4-8 kali atau sebanyak
1-1,8 liter. Kalau sampai melebihi itu harus cepat-cepat periksakan ke dokter. Jangan sampai kejadian yang menimpa pria ini
terjadi pada anda.
Mengutip exoramaroon, pria yang
enggan disebutkan namanya ini mengaku merasakan keanehan pada perutnya sejak 20
tahun lalu. Setelah pria itu datang ke rumah sakit di Washington DC, Amerika
Serikat, dengan sejumlah keluhan.
Para dokter memeriksa fisiknya
dan mengirimkan sampel ke laboratorium. Namun tidak ditemukan sesuatu yang
aneh. Mereka pun memutuskan untuk melakukan melakukan CT scan dengan memasukkan
kamera di bagian perut, dan ternyata ditemukan benda mengejutkan yaitu “telur
rebus utuh”. Ukurannya besar, sepanjang 10 centimeter dan lebarnya 7,5
centimeter, beratnya 220 gram dan bentuknya persis telur.
Sahabat medianda terkini benda
dalam perutnya tersebut menekan kantung kemih yang membuatnya sering buang air
kecil. Gumpalan itu lembut, padat berserat dan kenyal seperti telur rebus.
Ketika dokter memotongnya, mereka menemukan potongan lemak membeku di bagian
tengah. Dokter menamakan gumpalan seperti telur rebus itu adalah “peritoneal
loose body”.
“Benda itu berkemungkinan
terbuat dari bagian kecil lemak yang terpisah dari tempatnya (di usus) saat
pasien masih muda. Seiring waktu, lemak itu mengeras dan terus membesar.
Seperti pembentukan permata di dalam tiram,” kata ahli urology dr Rachel
Sussman pada Huffington Post.
Peritoneal loose bodies
berkembang dalam rongga perut. Benda ini bukannya tidak pernah ditemukan, tapi
biasanya ukurannya lebih kecil dari kasus yang dialami kakek tersebut.
Menurut Sussman, sudah ada
penelitian mengenai peritoneal loose bodies ini sebelumnya. Dari gambar-gambar
yang diperoleh sebelumnya, terlihat kalau benda itu bergerak sesuai posisi
pasien.
Setelah tim dokter
menyelesaikan pembedahan untuk mengeluarkan benda itu dari dalam perut pria
tersebut, akhirnya ia tidak lagi merasa perlu buang air kecil secara
berlebihan.
Belajar dari pengalaman ini,
kita jangan menyepelekan hal-hal kecil yang berhu*bungan dengan kesehatan kita
ya sahabat medianda terkini. Daripada nanti berujung fatal seperti pria ini.
