MediandaTerkini – Sahabat medianda
terkini memiliki tubuh ideal tentu
merupakan impian semua orang terlebih bagi kaum wanita. Banyak orang yang diet
dengan cara mengurangi mengonsumsi makanan karbohidrat. Sebab dengan diet
seperti ini berat badan akan turun dengan waktu cepat. Tapi ada resiko
berbahaya yang akan ditanggung jika melakukan diet seperti ini dengan waktu
jangka panjang.
Mengutip cantik, Salah satu
efek dari diet karbohidrat adalah gagal ginjal. Dengan mengurangi karbohidrat,
banyak orang yang menggantinya dengan menambah protein dan lemak. Program diet
ini umumnya merekomendasikan agar pelaku diet mendapatkan 30-50 persen total
kalori mereka dari protein.
Sahabat medianda terkini mengkonsumsi
terlalu banyak protein membuat ketegangan pada ginjal. Takaran karbohidrat yang
baik adalah 50-60 persen total kalori karena memiliki peran penting sebagai
sumber energi. Namun, konsumsi gula dibatasi hanya sampai 5 persen.
“Kadar karbohidrat itu tidak
boleh lebih kecil dari 50 persen,” jelas dr. Ety Mariatul Qipitiah, Sp. GK,
Spesialis Gizi Klinik, di Jakarta, 5 November 2017.
Sumber karbohidrat terbagi
menjadi dua, karbohidrat kompleks dan sederhana. Dalam penjelasannya, Ety
menyebutkan kalau karbohidrat kompleks terdiri dari ubi, beras, dan jagung.
Sedangkan karbohidrat sederhana
terdiri dari gula pasir. Karena itu, diet karbohidrat yang memangkas konsumsi karbohidrat
dengan menggantinya dengan protein sebenarnya tidak baikuntuk jangka panjang.
“Pilih karbohidrat kompleks
tergantung dari kebutuhan kalori,” ujar Ety.
Sahabat medianda terkini selain
itu, dibanding mengurangi kadar karbohidrat, lebih baik pilih makanan dengan
indeks glikemik yang rendah. Indeks glikemik adalah angka potensi peningkatan
gula darah, yang disebabkan oleh karbohidrat pada makanan.
Makanan yang memiliki indeks
glikemik rendah adalah kacang-kacangan, seperti kacang polong, buncis, lentil,
atau kacang tanah, dan asam. Selain itu, gandum dan buah-buahan juga menjadi
contoh makanan dengan indeks glikemik rendah.
Diet karbohidrat sangat tidak
dianjurkan untuk pasien gagal ginjal atau memiliki risiko tinggi untuk gagal
ginjal. Diet rendah karbohidrat tidak dianjurkan karena masa penyebaran insulin
di dalam tubuh akan mengambil waktu lebih lama. Semoga bermanfaat.
Sumber/foto/artikelasal:Wajibbaca.com